Jumat, 03 Januari 2014

Dear God

Tuhan..
Tahukah Engkau apa yang saat ini ada dipikiranku? Maaf jika aku lancang. Disini, aku merenungi hidupku yang seperti ini. Apakah ini yang orang sebut titik jenuh kehidupan? Ataukah masa percobaan seberapa kuat aku menjalani ini? Perjalananku masih panjang. Tapi kenapa aku sudah merasa lelah? Sampai kapan aku harus menanti waktu yang katanya akan indah pada waktunya? Aku lelah, Tuhan. Jika saja bunuh diri itu tidak sepedih yang aku bayangkan, aku sudah melakukannya saat ini. Tapi aku malu jika nanti Engkau bertanya pertanggungjawabanku, aku tidak punya cukup bekal untuk hidup abadi disana, itu akan lebih parah dari ini. Lagipula itu konyol, bukan? Kau juga akan semakin marah jika benar aku melakukannya. Mengeluh seperti ini saja mungkin sudah membuatmu marah. Sejujurnya, aku juga bingung kenapa aku bisa seperti ini. Apakah mungkin penyebabnya karena tidak ada seorang pun yang mengerti ini selain Dirimu. Aku tidak mungkin memintamu untuk mengubah mereka menjadi apa yang aku inginkan. Lalu aku harus bagaimana? Aku tahu, aku tidak sendiri disini.. Jadi tolong temukan aku dengannya supaya aku tidak seperti ini lagi. Dan aku mohon, Tuhan. KUATKAN AKU. Baiklah... aku akan menunggu sebentar lagi. Mungkin waktu yang akan menjawabnya.

Selasa, 15 Oktober 2013

Tentang eXo ( X Mia 1 SMAN1C 2013/2014)


"Banyak persamaan, sedikit perbedaan."

Itulah motto eXo, X Mia 1 kelas yang baru saja berjalan beberapa bulan ini. Dengan kurikulum baru yaitu kurikulum 2013 dan terdiri dari 36 siswa. Walaupun baru beberapa bulan kita kenal, tapi kekeluargaan yang terjalin antara kita udah top banget deh. Suka kangen kalian kalo lagi libur sekolah. Ya, yang sangat sangat berkesan itu suasana kelasnya. Yang kadang kayak pasar, kadang juga kayak di kuburan. Apalagi kalo gak ada guru yang masuk, duh surgaaa banget. Dan ssttt, suka ada yang tidur dikelas,


Kadang suka jail juga, kayak gini nih,
 
 Atau kadang juga ngegame

Hmm, dan masih banyak lagi. Oh iya, kita juga suka ngadain acara sama kelas lain, misalnya futsal,


 Sampe bikin kaos tim nya loh,


Tim futsal kami udah pernah melawan kelas X Iso 1, Mia 3, Mia 4 dan sekarang Mia 2. Dan bisa jadi bakal ada acara-acara yang lainnya. 
Nah, sgitu dulu. Nanti aku bahas satu-satu tentang siswa-siswa X Mia 1 beserta ini itu nya. yaaaa...
See ya o:)


Senin, 14 Oktober 2013

Aku Suka...

huuuhhh... apa yang aku suka? mungkin...
Aku suka Senin,
entahlah. kadang (sering malah) aku suka lihat tweet atau status di jejaring sosial tentang kebencian mereka dengan hari senin.Padahal, senin itu menurutku hari dimana menggunakan pakaian seragam, sepatu, atau atribut lainnya dalam keadaan "baru". bahkan aku sangat suka sekali jika senin di awali dengan upacara bendera. yah, mungkin kamu fikir aku orang gak waras. haha tapi ya gitu. walaupun harus panas-panasan, kaki pegel, kalo ngobrol atau culak-cileuk suka di omelin sama DK, kaget kalo ada yang pingsan, terus ngetawain petugas upacara yang kurang tepat dalam menjalankan tugasnya, jailin kerudung temen yang ada baris di depan, tapi disitulah menariknya, kadang kalo hari senin gak upacara itu rasanya gimanaa gitu. oh iya, apalagi kalo kita jadi petugas upacaranya, duh ditambah sama dugdugser nya. sayang banget kalo melewatkan saat indahnya upacara bendera hari senin. kan cuma seminggu sekali ini. hahaha. intinya aku suka senin, makanya di awal hari aku suka bergumam "HEY MONDAY!!!" (teriak itu mah -__-)

Aku suka hujan,
Hmm.. hujan. aku suka dengan suara hujan yang khas, suara hujan yang menghasilkan suara yang indah dari tiap tetesannya. Bau tanah basah, bau rumput. Suasananya yang nyaman menurutku, apalagi kalo lagi ngumpul sama temen-temen.Waktu lagi KBM, duh nikmat banget (buat bobo!). Walaupun, di luar sana banyak yang mengeluh saat hujan datang, aku selalu berusaha mensyukuri nikamatNya, dan kadang aku juga suka ngasih pengertian sama mereka (bukannya sok bijak atau gimana yaa) tapi, aku kurang suka dengan mendung sebelum hujan. ah, biarlah. aku suka hujan.

Bersambung....

Jumat, 23 Agustus 2013

PACARAN

Pacaran? hmm sebagian dari kita mungkin pernah mengalami hal tersebut. Terutama yang lahirnya tahun 90an (remaja maksudnya). Tapi, pacaran itu apa sih? dan untuk apa kita melakukan Pacaran?
Nah, setiap orang pasti mempunyai pendapat yang berbeda tentang pacaran. Kalo kata Wikipedia Bahasa Indonesia, Pacaran merupakan proses perkenalan antara dua insan manusia yang biasanya berada dalam rangkaian tahap pencarian kecocokan menuju kehidupan berkeluarga yang dikenal dengan pernikahan. Pada kenyataannya, penerapan proses tersebut masih sangat jauh dari tujuan yang sebenarnya. Manusia yang belum cukup umur dan masih jauh dari kesiapan memenuhi persyaratan menuju pernikahan telah dengan nyata membiasakan tradisi yang semestinya tidak mereka lakukan. 
Bagaimana pandangan islam tentang pacaran? nah kalo di dalam islam tidak ada yang namanya pacaran. Jadi pacaran itu hukumnya dosa, itu juga ada dasar hukumnya loh (Q.S. Al-Israa : 32 ). Kalo di Islam itu adanya Ta'aruf (nah loh?). Ta'aruf diartikan sebagai perkenalan. Biasanya ta'aruf itu gak makan waktu lama, jadi kalo cocok langsung naik pelaminan kalo engga ya udah, gak jadi naek pelaminan maksudnya. Katanya pacaran itu condong kepada perbuatan zina. (oohhh). (Etetetet aku gak bilang aku ngelarang kalian pacaran lohh.)
Sekilas dulu, nanti kalo sempet dibahas lagi. heuheu :)

Selasa, 28 Mei 2013

Kura-kura kita

Waktu ujian praktek bidang seni budaya, kami ditugaskan untuk membuat karya seni dari bubur kertas. aku sekelompok sama tresna, uneng, syifa, sri nurul dan wildan. awalnya kami bingung banget pengen buat apa. udah beberapa rencana dari mulai miniatur menara eiffel, monas dan lain-lain.akhirnya kita memutuskan untuk membuat binatang yaitu kura kura.sempat ada beberapa kesulitan contohnya waktu buat tempurungnya yang nempel sama citakan terus penjol-penjol, pas mau ngerjain musti beli lem ke pasar, jaraknya sih gak terlalu jauh tapi ujan nya coy, gede banget waktu itu dan yang bikin gak nahan itu aroma bubur kertas nya yaampun kayak kaos kaki yang gak dicuci 1tahun, kebayangkan yah? iya itu terjadi karena kita menunda-nunda waktu pengerjaan, hampir dua minggu kalo gak salah, gitu deh jadinya.Nah, waktu hari terakhir pengerjaan yang paling seru, aku dan teman-teman yang lain nyoret-nyoret bidang gambar buat alas kura-kura tadi, tangan kami sampe belepotan. gambar yang dihasilkan pun abstrak.kita juga dibantu sama beberapa teman yang lain (makasih ya).

  

Dan hasil akhirnya kira-kira seperti ini, gak terlalu jelas yah? tapi gak papa deh. :D

alhamdulillah, kita berhasil mengerjakannya tepat waktu. semuanya berkat kerja keras dan kerja sama kita. suatu hari nanti, aku pasti kengen banget sama kalian. :')
 

Sabtu, 25 Mei 2013

Que Sera Sera

Seminggu ini aku tak henti-hentinya mengumandangkan lagu ini. terutama ketika sedang bersama adik-adikku tercinta. liriknya itu ringan tapi nusuk (loh?), keren banget deh pokoknya.Selalu mengingatkanku pada masa kecil. mungkin nenekku juga kali ya :) iyalah, nih ya lagu ini tuh udah dari jaman tai ucing di lebuan. maksudnya udah lamaaaaa banget. Que sera sera sendiri artinya Apapun yang terjadi, terjadilah. Dipublikasikan tahun 1956 di tulis oleh Jay Livingston dan Ray Evans. lagu ini muncul pada film The Man Who Knew Too Much. Lagu ini juga menerima penghargaan Academy Award for Best Original Song tahun 1956. Nah, di Indonesia lagu ini digunakan untuk iklan semen Holcim tahun 2008. Keren bukan? Nih ini dia lirik lagu Que sera sera.

When I was just a little girl,
I asked my mother, "What will I be?
Will I be pretty?
Will I be rich?"
Here's what she said to me:
"Que sera, sera,
Whatever will be, will be;
The future's not ours to see.
Que sera, sera,
What will be, will be."

When I was just a child in school,
I asked my teacher, "What will I try?
Should I paint pictures?
Should I sing songs?"
This was her wise reply:
"Que sera, sera,
Whatever will be, will be;
The future's not ours to see.
Que sera, sera,
What will be, will be."
When I grew up and fell in love,
I asked my sweetheart, "What lies ahead?
Will we have rainbows
Day after day?"
Here's what my sweetheart said:
"Que sera, sera,
Whatever will be, will be;
The future's not ours to see.
Que sera, sera,
What will be, will be."

Now I have children of my own.
They ask their mother, "What will I be?
Will I be handsome?
Will I be rich?"
I tell them tenderly:
"Que sera, sera,
Whatever will be, will be;
The future's not ours to see.
Que sera, sera,
What will be, will be.
Que sera, sera!"


http://www.mp3chief.com/l/lagu-que-sera-sera